Apa sih perbedaan IPv4 dan IPv6 ? Tau ga sih apa perbedaan IPv4 dan IPv6 ?Sebenarnya apanya sih yang berbeda dari IPv4 dan IPv6? Mari kita bahas perbedaanya mengenai tentang fitur, routing, mobilitas, ukuran header, header checksum, fragmentasi, configuration, serta kualitas layanannya.
Fitur IPv4
Jumlah alamatnya menggunakan 32 bit sehingga jumlah alamat unik yang terdukung terbatas 4.294.976.296 atau diatas 4 milyar Ip saja. NAT mampu untuk sekedar memperlambat habisnya IP, namun pada dasarnya penggunaan IPv4 dengan 32bit sehingga tidak mampu mengimbangi dengan perkembangan internet di dunia
Fitur IPv6
Jumlah alamatnya menggunakan 128 Bit, jumlahnya mampu menyelesaikan keterbatasan pada jumlah IPv4 secara permanen.
Routing IPv4
Performa routing menurun seiring dengan membesarnya ukuran tabel routing. penyebabnya pemeriksaan header MTU di setiap router dan hop switch.
Routing IPv6
Dengan kemampuan routing yang lebih efisien, IPv6 memiliki kemampuan untuk mengelola tabel routing yang besar.
Mobilitas IPv4
Dukungan terhadap mobilitas terbatas oleh kemampuan roaming saat beralih dari satu jaringan ke jaringan lain.
Mobilitas IPv6
Dukungan mobilitas yang tinggi melalui roaming dari satu jaringan ke jaringan lain. Fitur ini mendukung perkembangan Aplikasi
Ukuran Header IPv4
Ukuran header dasar 20 Oktet ditambah ukuran header option yang bervariasi
Ukuran Header IPv6
Ukuran header tetap 40 oktet, sejumlah header IPv4 seperti identifications, flags, fragment offset, Header checksum dan Padding telah dimodifikasi
Header Checksum IPv4
Terdapat header checksum yang diperiksa dari switch, sehingga menambah
delay.
Header Checksum IPv6
Proses checksum tidak dilakukan pada header, melainkan dilakukan end to end. IPsec telah menjamin keamanan yang memadai.
Fragmentasi IPv4
Dilakukan setiap hop yang melambatkan setiap performa router. proses menjadi lama jika paket data melampaui batas standard.
Fragmentasi IPv6
Hanya dilakukan oleh setiap host yang mengirimkan paket data, juga ditambah fitur MTU yang menyesuaikan nilai data dari jaringan dari ujung ke ujung.
Configuration IPv4
Ketika sebuah host terhubung dengan jaringan, konfigurasi dilakukan secara manual.
Configuration IPv6
Memiliki fitur otomotis yang langsung terhubung ke sebuah jaringan.
Kualitas layanan IPv4
Menggunakan mekanis best effor tanpa membedakan kebutuhan
Kualitas layanan IPv6
Menggunakan mekanis best level of effort yang memastikan kualitas layanan. Header Traffic class menentukan prioritas pengiriman paket data berdasarkan kebutuhan akan kecepatan akses.
EmoticonEmoticon